Tentang kebiasaan otak kita dalam Trading ( by bunda zahra)


Klik di sini untuk melihat Website nya
Pernah kah kita merasakan, menganalisa market tidak mengalami kesusahan, menganalisa bgtu mudahnya, bgtu enty tidak ada perasaan khwatir takut loss sama sekali karena memiliki sistem yg sudah baku terbukti profitable, memproduksi pundi2 dollar semudah membalikkan ke 2 telapak kaki dari sebuah ruangan kecil di rumah, semuanya begitu terstruktur, tersistem terprogram dengan rapi kapan sy harus masuk ke market kapan harus sy keluar dari market dengan santainya??
---
yg jd pertanyaan emg mudah balikin telapak kaki?
makanya di buat membalikkan telapak kaki, ga ta tulis semudah membalikkan telapak tangan,karena kita tidak biasa dengan hal yg baru dalam hidup kita
sejak lahir kita sudah di ajarkan untuk selalu mengikuti jalan yg lurus
sehingga itu terprogram dalam diri kita dan ketika kita di hadapkan pada kelak kelok market kita mengalami kesusahan
---
Trading menjadi sangat sulit karena otak kita terbiasa dengan segala hal yang lurus dan tidak berkelok-kelok
Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berusaha menjadikan yang tidak lurus menjadi lurus
Contoh rumah kita sendiri pasti berbentuk segi empat, kamar tidur kita, jalan raya, dan lain sebagainya
bahkan jalan raya yang tidak lurus, misalnya jalan di pegunungan, akhirnya dibuat menjadi lurus meskipun dengan konsekuensi harus mengepras gunung
--
pergerakan harga di market tidak dalam garis lurus, tetapi berbentuk gelombang yang naik turun, akibatnya, otak kita sangat sulit menerima hal tersebut karena terbiasa dengan segala hal yang lurus semenjak lahir
karena pada dasarnya kelok kelok gelombang harga seperti puzzle, tetapi karena mata dan otak kita belum terbiasa maka kita belum dapat membaca puzzle tersebut
kita bingung dan belum memahami apa maksud dari kelak kelok gelombang itu, pola apa yang sering terjadi, dimana puncak dan dasarnya, dan berbagai hal lain yang belum bisa kita pahami karena belum terbiasa melihatnya.
--
Satu-satunya cara agar bisa melihat puzzle itu adalah dengan cara memprogram ulang otak kita agar terbiasa dengan kelak kelok harga
BAGAIMANA CARANYA????
Mudah, lihat saja kelak kelok gelombang harga di monitor komputer kita (screen time) Bila kita secara rutin tiap hari melakukan hal ini, maka suatu saat nanti kita akan hafal sebagian besar pola kelak kelok gelombang harga yang terjadi
--
Insyaallah, kita dengan mudah langsung bisa membaca kelak kelok gelombang harga tersebut seperti layaknya kita membaca buku dan dalam beberapa menit bahkan detik saja Anda langsung bisa menggali informasi yg telkah tersaji di market dan mampu memprediksi arah gelombang selanjutnya menuju kemana dengan probabilitas benar lebih besar
--
LHO KOK MUDAH SEKALI TRUS SULITNYA DIMANA???
---
disinilah menaraiknya
menariknya
kita harus menyadari bahwa otak kita tidak sepintar einstein [:)]
dan tidak mungkin mengubah sesuatu yang sudah dibiasakan sejak lahir dalam waktu sekejab
Otak manusia itu lamban
tidak secepat komputer yang tinggal install dan langsung jalan...
Perlu pengulangan terus menerus beribu-ribu kali bahkan jutaan kali agar otak bisa menerima dan berubah secara perlahan-lahan beradaptasi
--
Masih ingat waktu sekolah dahulu, bagi yg sekolah sech, qqq
pulang sekolah harus mengulang pelajaran, nanti pun menjelang ujian juga masih harus mengulang pelajaran tersebut
hal ini karena otak kita lamban, jarang sekali yang memiliki otak yang hanya dengan sekali melihat atau sekali membaca langsung bisa mengingat
---
Nah... disinilah baru timbul sulitnya, karena tidak semua orang mampu menghabiskan waktunya berjam-jam, berhari-hari, berbulan-bulan, bahkan sampai bertahun-tahun hanya untuk mengamati dan menghapalkan gelombang harga di monitor secara terus menerus
Banyak orang yang awalnya sangat bersemangat dan menggebu-gebu ingin belajar forex, akhirnya putus asa karena setelah terjun beberapa lama akhirnya menyadari bahwa dia tidak mampu melakukan screen time secara terus menerus karena bukan dunia yang dia sukai.
disinilah seleksi alam secara otomatis terjadi, orang-orang yang menyadari bahwa trading ternyata bukan dunianya akan mundur perlahan-lahan
--
Sedangkan orang-orang yang memang dilahirkan untuk cocok di dunia forex ini tidak akan pernah mundur, mereka secara terus menerus mempelajari gelombang pergerakan harga meskipun harus bertahun-tahun dilakukan tetapi mereka tetap tekun melakukannya
Orang-orang seperti ini memiliki passion dan obsesi dengan dunia trading
Passion dan obsesi sangatlah penting, karena bila kita melakukan sesuatu yang kita senangi maka rasa capek, memakan waktu lama tidak akan terasa karena hati kita selalu senang
--
Kenapa sebagian orang salah jalan?
karena gak hafal jalan
Hal ini dikarenakan banyaknya uang yang beredar di dunia trading, cerita dari mulut ke mulut bahwa kalau main forex bisa menghasilkan laba fantastis ibarat gula yang mengundang banyak semut.
Semua beramai-ramai menyerbunya
tetapi seleksi alam akan terjadi
hanya semut yang terkuat yang selalu maju pantang mundur saja yang bisa mengambil bongkahan gula yang paling besar
semut-semut lain hanya memunguti sisa remah-remah gula atau bahkan tidak sama sekali sehingga pada akhirnya akan bosan sendiri dan pergi meninggalkan karena menyadari tidak memiliki kemampuan lebih
--
Perlu kita sadari bahwa trading adalah ilmu sulit, bahkan mungkin tersulit diantara ilmu-ilmu lainnya
Sulit karena tidak ada patokan yang pasti
seluruhnya tidak ada yang pasti
sehingga amat sulit untuk dipelajari
kalau trading itu mudah sy berani jami tidak ada profesi lain di dunia ini selain menjadi trader
--
tidak sembarang orang mampu menguasainya
hanya yang tekun, memiliki passion dan obsesif saja yang bisa sukses di dunia ini
Bila saat ini kita masih merasa trading itu mudah, artinya kita masih pemula
Disamping itu, trading sebenarnya menyangkut psikologi
Bila kita berpribadi labil, tidak tenang, cepat emosi, sok pintar, kaku dan tidak fleksibel, maka dunia trading akan menjadi hal tersulit yang pernah kita lakukan.
trading memerlukan psikologi yang stabil dan tenang, bahkan harus tanpa emosi dan hanya mengandalkan kemampuan analisa dan kepala dingin
sy yakin kita semua sepaham akan hal di atas
--
Sifat serakah, lamban memutuskan, terlalu cepat bereaksi, tidak disiplin akan terlihat pada saat kita melakukan trading sehingga seolah-olah kita berkaca dengan keburukan-keburukan kita sendiri
Tiap kali kita melakukan keburukan maka market akan menghajar kita tanpa ampun
Tiap kali kita melakukan keburukan maka market akan menghajar kita tanpa ampun
Market tidak mengenal ampun, bila kita tidak segera menyadari keburukan yang kita lakukan maka market juga tidak segan-segan menghajar kita berkali-kali sampai pada akhirnya kita menyadari sendiri kesalahan dan keburukan yang telah kita lakukan
--
kita semua dituntut bekerja seperti mesin atau robot, dimana sama sekali tidak memiliki emosi dan hanya mengandalkan kemampuan mata dan otak Anda untuk melakukan analisa
Serakah merupakan sifat manusiawi, tidak ada yang salah dengan serakah
semua manusia memilikinya dan tetapi bila kita menggunakan sifat serakah secara berlebihan pada saat trading
maka bukannya laba yang diperoleh tetapi justru laba hilang akibat kita menunda-nunda tidak segera take profit karena berharap masih bisa memperoleh laba yang lebih besar






---
Ambil laba (take profit) secukupnya apabila dari hasil analisa memang sudah saatnya segera keluar dari market dan jangan biarkan sifat serakah menguasai diri kita
Tunggu harga turun sehingga Anda bisa membeli di harga yang lebih murah daripada merugi hanya gara-gara kita serakah takut ketinggalan kereta dan terburu-buru membeli di harga yang sudah terlalu mahal
dan sebaliknya
saya yakin, suatu hari nanti kita akan menyadari bahwa yang kita diskusikan malam ini ada benarnya. Karena yang saya tulis disini adalah pengalaman pribadi yang diperoleh dengan jatuh bangun di dunia morex, ehehe
--
Ibarat belajar naik sepeda, kalau tidak mau jatuh jangan berharap bisa naik sepeda
jangan takut untuk jatuh dan jangan takut untuk salah, dunia trading adalah dunia dimana kita belajar dari kesalahan agar kita bisa menjadi yang lebih baik lagi dengan tidak melakukan kesalahan yang sama
cerita sy di atas terinspirasi dari salah satu teman, sahabat, sodara sy yg merasa frustasi, semoga dia dapat membaca chat ini



Get Adobe Flash player

1 comment:

  1. wah benar tuh trading ilmu tersulit yang pernah ada di dunia ini (bagi yg belum paham ilmunya trading), karena semuanya penuh dengan ketidak-pastian, karena kita tidak bisa mengendalikan pasar, dengan cara apapun, yang ada kita harus bisa mengikuti kemana arah pergerakan pasar, yang bisa kita lakukan adalah mengambil tindakan yang sesuai dengan arah pasar...bukan yang lainnya... so.. keep semangat trading.. and keep calm.. dont use emosi.. hehehe...

    ReplyDelete

Rekomendasi saham minggu ini (27 - 1 Mei 2020 )

Phintraco Sekuritas Terdapat peluang berlanjutnya trading buy pada hari ini (28/4), terutama pada saham-saham bluechip yang belum menguat...